ACEH TIMUR | FREELINENEWS – Sedikitnya delapan pelajar bolos tingkat sekolah menengah atas dalam kawasan Kota Idi Aceh Timur, dua hari terakhir terjaring razia Satpol PP, dan meraka telah mendapat pembinaan di kantor Satpol PP/ WH setempat.
“Ini merupakan tindak lanjut dari sosialisasi yang kita lakukan ke sekolah-sekolah dalam wilayah Aceh Timur selama ini,” kata Kapala Satuan Polisi Pamong Praja/ WH Aceh Timur, T. Amran kepada Freelinenews, saat ditemui di kantornya, Senin (28/1) pagi.
Jelasnya, pada Sabtu (26/1) personil Satpol PP berhasil mengamankan dua siswa yang bolos di Desa Keude Blang Idi, sedangkan hari ini, sedikitnya ada tiga siswa/i pelajar SMKN 2 Peureulak terjaring saat sedang selfie di pusat Pemerintahan Aceh Timur saat jam sekolah dan tiga lainya pelajar SMKN 1 Idi, juga terjaring di warkop Desa Tanoh Anoe Idi Rayeuk.
“Mereka semua telah kita amankan di kantor Satpol PP Aceh Timur dan telah kita panggil pihak sekolah, orang tua wali dan perwakilan dari Dinas Pendidikan Aceh Timur, guna untuk kita lakukan pembinaan, selanjutnya mereka semua kita serahkan kepada wali mereka masing-masing,” ujar T. Amran.
Tambahnya, sesuai dengan arahan pimpinan, pihaknya juga telah melaporkan kepada Dinas Pendidikan Aceh Timur, melalui sekolah-sekolah untuk menyurati semua wali murid tentang sosialisasi penertiban siswa bolos.
BACA JUGA : BMU Peduli, Kembali akan Bangun Rumah di Aceh Timur
“Kita sudah koordinasi dengan pihak Dinas Pendidikan untuk membuat surat kepada semua wali murid di Aceh Timur, agar wali dapat mengingatkan anak-anaknya untuk tidak bolos saat jam sekolah. Satpol PP juga tidak dapat berbuat banyak, tanpa bantuan semua pihak. Ini semua kita lakukan untuk kemaslahatan bersama agar genarasi kita kedepan menjadi generasi yang disiplin, cerdas dan berwibawa,” pungkas T. Amran. (*)