FREELINENEWS.com |Aceh Timur – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur, Sahminan, SKM, melalui Kabid Pelayanan Kesehatan, Mulyani, SKM, mengatakan, kekosongan Bidan Desa (Bides) di Desa Bagok Panah Lhee, telah terjadi sejak setahun tarkhir.
“Bidan Desa Bagok Panah Lhee Nurhazizah memang tidak menetap di desa tersebut, akan tetapi dia tetap menjalankan tugasnya sebagaimana aturan di desa tersebut,” kata Mulyani, saat dikomfirmasi freelinenews.com, Senin(05/07/2021) siang, di ruang kerjanya.
Tambah Mulyani, bidan desa tersebut, selama ini menetap di desa lain yang tidak terlalu jauh dari desa tempat tugasnya. “Hasil laporan yang kita terima, bahwa Polindes di desa tersebut kurang aman, sehingga Bides tersebut tinggal di desa sebelah. Menurut kita itu dibenarkan, asal beliau tetap menjalankan tugas di desa penempatannya, sesuai dengan intruksi Puskesmas,” papar Mulyani.
Kedepan, sambung Mulyani, Poskesdes yang telah tersedia di desa tersebut harus segera difungsikan, dan tidak melakukan pelayanan kesehatan masyarakat di Meunasah.
“Secara aturan memang kita akui ini salah. Jadi harapan kita antara Keuchik dan Bides tersebut harus menyelesaikan persoalan tersebut secara persuasif. Pihak kita juga akan mengatur makanisme ulang antara Bides tersebut dengan Kepala Desa setempat, sehingga Bides tersebut dapat menempati Poskesdes itu,”pungkas Mulyani.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Warga Desa Bagok Panah Lhee, Kecamatan Darul Aman, Kabupaten Aceh Timur, mengeluh karena di desa mereka dalam setahun terakhir kekosongan tenaga Bidan Desa selama satu tahun terakhir. (*)