FREELINENEWS.COM – Pada era melenial seperti sekarang ini, pemuda-pemudi melenial tentunya mempunyai konsep dan gagasan baru untuk mendukung dan menyukseskan pembangunan daerahnya masing-masing.
Tidak mestinya ketergantungan dengan anggaran, tetapi gagasan mereka dapat tersalurkan dengan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia disekitar mereka untuk menciptakan sebuah keindahan yang pada akhirnya akan melahirkan kebahagian.
Seperti yang dilakukan pemuda-pemudi Desa Seuneubok Simpang Kecamatan Darul Aman, Aceh Timur, dengan semangat kebersamaan dan tulus ihklas, pemuda –pemudi disana, setiap penghujung pekan, pada pagi Minggu mereka menggelar kerjasama dalam bentuk gotroy untuk menghias desa mereka dengan menanam bunga Celosia disepanjang jalan desa.
“Ini merupakan salah satu gerakan pemuda-pemudi di desa ini untuk menanami bunga celosia disepanjang jalan desa. Ini juga ide kreatif untuk menghias desa ini agar terciptanya lingkungan bersih dan asri,” kata Zulfan alias Pak Tani, Tokoh Masyarakat Desa Seuneubok Simpang, kepada Freelinenews.
<”Mau Umrah Hubungi Segera ”Kata Pak Tani, Ia dipagi itu terkejut ketika keuchik (Kepala Desa) menyampaikan, bahwa pemuda-pemudi di desanya mempunyai gagasan positif untuk menanam bunga celosia disepanjang jalan desa. “Menurut saya, ini adalah kegiatan yang sangat luar biasa dan perdana di Aceh Timur, pemuda dan pemudi di Desa Seunubok Simpang punya komitmen menjadikan desa mereka sebagai desa bunga di Kabupaten Aceh Timur,” kata Pak Tani.
Kata Pak Tani, dirinya dan masyarakat Seuneubok Simpang sangat mendukung kegiatan pemuda-pemudi ini. Sambung Pak Tani, bunga celosia merupakan jenis bunga yang mempunyai warna-warni yang indah.
“Jika bunga celosia ini tumbuh dengan baik, kedepan masyarakat akan mendapatkan pemandangan yang sangat indah di sepanjang jalan desa ini. Kita sangat optimis gerakan positif pemuda-pemudi di desa ini akan menciptakan desa Seuneubok Simpang sebagai desa sadar lingkungan dimasa akan datang serta sebagai daerah kunjungan wisata bunga di Aceh Timur,” pungkas Zulfan alias Pak Tani(*).
