FREELINENEWS.COM |ACEH TIMUR – PT Medco E & P Malaka (Medco E&P) terus berkomitmen dan bersinergi dengan mendukung Pemerintah Aceh Timur membantu masyarakat kurang mampu untuk hidup lebih dan berkualitas melalui program bedah rumah.
“Perusahaan telah melaksanakan Program Bedah Rumah ini sejak tahun 2018 di empat kecamatan di Aceh Timur, dan terus berlanjut hingga kini, “kata General Manager Medco E&P Malaka Iwan Sutrisno melalui Field Relations Manager Dedi Sukmara, saat meresmikan rumah warga layak huni pada Program Bedah Rumah Tahap 4 di Desa Seunebok Rambong, Kecamatan Julok, Sabtu (18/3/2023).
Hingga kini, kata Dedi Sumara Medco E&P telah membangun sebanyak 26 unit rumah layak huni bagi masyarakat di sekitar wilayah kerja Blok A Aceh Timur.
<”Mau Umrah Hubungi Segera ”Lanjutnya, warga penerima manfaat Program Bedah Rumah Tahap ini adalah Khairar Rasyid Khaizami Warga Seunebok Rambong, Kecamatan Julok.
Penerima tersebut terpilih berdasarkan proses seleksi Medco E&P, bersama Keuchik, Forkopimcam dan Forkopimda Aceh Timur, mulai dari proses penilaian kondisi rumah hingga pelaksanaan pembangunan rumah.
Keuchik Seunebok Rambong Muhammad Yusuf mengapresiasi kontribusi Medco E&P dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Khairar adalah guru mengaji anak, sekaligus imam masjid yang juga bekerja sebagai petani karet dengan lahan seadanya di desa kami. Beliau sangat layak untuk dibantu,” ujar Muhammad Yusuf.
Sementara itu, VP Relations & Security Medco E&P Arif Rinaldi mengatakan, Perusahaan terus berupaya mendukung Pemerintah Daerah agar dapat tumbuh dan berkembang bersama masyarakat sekitar wilayah kerja.
“Kami berharap program pembangunan rumah layak huni ini dapat memberikan manfaat dan dampak positif bagi masyarakat. Kami juga berterima kasih atas dukungan masyarakat dan para pemangku kepentingan sehingga kegiatan operasi Medco E&P di Aceh Timur berjalan lancar dan dapat menjaga ketersediaan energi,” demikian Arif Rinaldi.
Hadir pada acara peresmian rumah Pihak Medco E&P Malaka, Muspika Julok, Ketua Forum CSR Aceh Timur, keucik dan perangkat desa setempat serta para tamu undangan lainnya. []
