Pekerja PT Medco E & P Malaka (Medco E&P) lulusan program Technician Development Program (TDP) berbagi paket santunan kepada 295 anak yatim di sekitar wilayah operasi Perusahaan.
FREELINENEWS.COM | IDI – Pekerja PT Medco E & P Malaka (Medco E&P) lulusan program Technician Development Program (TDP) berbagi paket santunan kepada 295 anak yatim di sekitar wilayah operasi Perusahaan. Kegiatan tersebut merupakan bentuk rasa syukur atas ulang tahun kedinasan kelima dari 40 pekerja lokal program TDP tersebut.
Penyerahan santunan ini diselenggarakan di Masjid Baiturrahman Central Processing Plant (CPP) Desa Blang Nisam, Kecamatan Indra Makmu, Rabu (29/11/203). Pada kegiatan ini juga diselenggarakan perlombaan berhadiah paket alat tulis penunjang kegiatan belajar. Anak-anak tampak antusias dan bergembira mengikuti kegiatan tersebut.
Ke-40 pekerja lokal tersebut merupakan lulusan SMA dan D3 Sederajat di Aceh yang terseleksi mengikuti program TPD yaitu, ikatan dinas khusus melalui pelatihan terpadu selama satu tahun di berbagai aset migas milik negara yang dioperasikan Medco E&P. Kini, mereka telah menjadi pekerja lokal andal yang turut mengoperasian CPP.
Keuchik Desa Blang Nisam, Sabidin turut menghadiri dan mengapresiasi kegiatan ini. “Kita patut senang karena Medco E&P Malaka kerap memberi perhatian pada warga di sekitar wilayah operasinya, khususnya yang membutuhkan bantuan, seperti anak yatim. Hal ini terus menguatkan ikatan sosial yang kita bina selama ini dan semakin mempererat hubungan antara Perusahaan dan masyarakat dari segala aspek,” ujar Sabidin.
<”Mau Umrah Hubungi Segera ”VP Relations & Security Medco E&P Arif Rinaldi mengatakan, kegiatan berbagi santunan kali ini adalah bentuk rasa syukur atas kinerja dan dedikasi tinggi pekerja alumni program TPD.
”Kami berharap ke-40 pekerja ini mampu terus mengoperasikan CPP dengan sebaiknya guna memberikan manfaat kepada provinsi Aceh, khususnya pemanfaatan sumber daya alam di Aceh Timur. Semoga santunan ini bermanfaat bagi anak yatim di sekitar wilayah operasi Perusahaan,” demikiankata Arif. []
