FREELINENEWS.com | Aceh Timur – Kepribadian dan kepemimpinan Almarhum Tgk Sanusi Bin Muhammad atau yang sangat dikenal dengan sebuatan Abu Sanusi, adalah sosok tokoh GAM yang berkepridian sangat baik dan layak dicontohi.
Hal itu dikatakan Bupati Aceh Timur, H.Hasballah H. M. Thaib, SH atau yang akrap disapa Rocky, disela-sela melayat ke kediaman almarhum Tgk. Sanusi Bin Muhammad atau Abu Sanusi, di Desa Kruet Lintang, Kecamatan Peureulak Timur, Kabupaten Aceh Timur, Selasa (29/12/2020), sekira pukul 16:00 Wib.
“Pasca damai, Abu Sanusi kembali ke masyarakat. Beliau di tengah-tengah masyarakat, menjadi sosok tokoh GAM panutan masyarakat. Abu Sanusi adalah guru kita bersama yang lembut, pemaaf, tidak pernah marah. Sosok petinggi GAM tahun 1976 ini disegani lawan dan kawan,” kata Rocky.
Kepribadian dan kepemimpinan Abu Sanusi, lanjut Rocky, layak dan patut dicontohi. Pasca damai, Abu Sanusi kembali ke masyarakat. Namun menjelang usia 70-an, Abu Sanusi lebih banyak berdiam di rumah, apalagi setelah kondisi kesehatan mengalami penurunan.
“Kita telah kehilangan sosok Abu Sanusi, tapi jiwa beliau dan kepribadian beliau harus kita teladani, agar apa yang telah diwariskan Abu Sanusi semasa hidupnya harus terus dipedomani dalam melanjutkan kehidupan berbangsa, bernegara dan beragama,” papar Mantan Panglima Daerah Idi tersebut.
Usai melayat ke rumah duka, Bupati Rocky juga menjenguk Pimpinan Dayah Darul Muta’alimin Tgk. H. Abdullah Rasyid atau akrab disapa Abu Lah Kruet Lintang. Kedatangan Bupati Aceh Timur, didampingi Wakil Bupati Syahrul Bin Syama’un dan Tokoh Pemuda Aceh Timur, H. Sulaiman (Tole) disambut hangat keluarga almarhum Abu Sanusi, terutama anak-anak dan menantu dari Abu Sanusi. Pada kesempatan tersebut Bupati Rocky bersama jamaah yang hadir ikut bertahlil dan berdoa yang dipimpin Tgk. H. Idris atau akrab disapa Abu Julok, Pimpinan Dayah Darul ‘Atik.
Hadir antara lain, Asisten Pemerintahan Setdakab Aceh Timur, Syahrizal Fauzi, S.STP, M.AP, Plt. Asisten Keistimewaan Aceh, Ekonomi dan Pembangunan Setdakab Aceh Timur, Lukman SP, Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Timur T. Reza Rizki, SH, M.Si, sejumlah pimpinan SKPK terkait, dan unsur muspika setempat serta tokoh Komite Peralihan Aceh (KPA).(*)