Idi Rayeuk – Bertepatan Hari Anak Nasional, Bupati Aceh Timur, H. Hasballah H. M. Thaib mengingatkan orang tua di seluruh Kabupaten Aceh Timur untuk mengiplimentasikan Wajib Belajar (Wajar) 9 tahun kepada anak-anak mereka masing-masing.
“Tanpa dukungan orang tua, program wajib belajar terhadap anak sangat sulit kita raih. Keterlibatan orang tua dalam memberikan pendidikan kepada anaknya merupakan hal yang paling utama untuk mendukung program wajib belajar 9 tahun,” kata Bupati Aceh Timur yang akrab disapa Rocky, kepada freelinenews.com, Senin (30/9/2019).
Ia meminta semua orang tua di Aceh Timur untuk dapat memberikan pendidikan yang layak kepada anak-anak mereka, baik itu pendidikan umum, maupun pendidikan agama di dayah.
“Mendidik anak kita berpendidikan dan menjadi orang yang berguna kepada Agama dan bangsa ini, bukan saja amanat undang-undang negara yaitu wajib belajar 9 tahun, akan tetapi hal itu juga perintah agama,” ujar Bupati Aceh Timur.
Sambung Bupati, Ia tidak menginginkan anak –anak Aceh Timur yang masih di bawah umur atau usia sekolah di eksplorasi oleh orang-orang yang bertangungjawab. Pemerintah Aceh Timur tidak mentolerir, jika ada orang-orang yang memanfaatkan anak dibawah umur sebagai pekerja, atau peminta-minta.
“Kita telah meminta pihak Satpol PP Aceh Timur, untuk mengamankan anak-anak usia sekolah yang berkeliaran saat jam sekolah. Dimana Satpol PP, nantinya dapat mengantar anak tersebut ke orang tuanya dan memberi bimbingan atau mengingatkan orang tua mereka, agar orang tua pahan terhadap Wajib Belajar (Wajar) 9 tahun,” ujar Bupati Rocky.
Upaya ini dilakukan pihaknya untuk mendukung program Pemerintah Wajib Belajar 9 Tahun, selain itu program penertiban yang dilakukan oleh pihak Satpol PP merupakan, langkah dukungan Pemerintah terhadap peningkatan pendidikan anak di Aceh Timur.
“Harapan kita anak-anak Aceh Timur, berkat bimbingan orang tua dapat menjadi generasi yang kreatif berinovasi serta beriman dan taqwa dan berakhlak yang mulia,” pungkas Bupati Aceh Timur. (*)