FREELINENEWS.COM | ACEH TIMUR – Hijria Syahputra Pembina Pramuka SMKN 1 Idi, satu-satunya putra Aceh Timur yang ditunjuk Kwartir Nasional sebagai Panitia International Service Team (IST) 25th World Scout Jamboree SaeManGeum Korea Selatan 2023.
Hari ini Hijria Syahputra bersama 15 panitia dari Aceh lainnya bertolak dari Korea Selatan menuju Indonesia setelah menyelesaikan tugasnya selama 15 hari di Negeri Ginseng tersebut.
Pria yang akrap disapa Pak Put itu melalui pesan singkatnya kepada freelinenews.com, Minggu (13/08/2023) malam, mengaku selama 15 hari mejadi panitia international service team yang bergerak di bidang akses kontrol dalam kepanitiaan, Ia mendapati banyak pengalaman.
“Alhamdulillah, saya tahun ini berkesempatan menjadi panitia international service team. Awalnya saya tidak pernah bermimpi bahwa lewat Pramuka ini saya bisa ke luar negeri,” kata Alumni S1 Universitas Jabal Ghafur Sigli tersebut.
Kisahnya, Ia memulai karirnya di Pramuka sejak duduk di bangku SMAN 1 Idi pada tahun 1997, yang selanjutnya dunia Pramuka tak dapat dipisahkan dari kesehariannya.
Bahkan usai tamat kuliah di Universitas Jabal Ghafur, Sigli, putra kelahiran Idi Rayeuk 1982 itu terus aktif disetiap gerakan Pramuka di Aceh dan tanah air Indonesia ini.
Nyambi menjalankan tugasnya sebagai guru olah raga di SMKN 1 Idi, Pak Put juga sangat aktif menjadi Pembina Pramuka di sekolah kejuruan tersebut.
Saat disinggung apakah dirinya terkejut saat mendapat tiket menjadi Panitia International Service Team (IST) 25th World Scout Jamboree SaeManGeum Korea Selatan 2023. Pak Put mengaku bagi Pramuka itu adalah sebuah tugas yang harus dijalaninya.
Ia teringat seperti kata Baden Powell, tokoh yang pertama kali mendirikan pramuka ; “Seorang pramuka tidak pernah terkejut, dia tahu persis apa yang harus dilakukan ketika sesuatu yang tidak terduga terjadi.”
Pak Put juga menyebutkan, bahwa dari 1500 orang utusan Pramuka Indonesia, 25 orang peserta dari Aceh dan dari Aceh Timur ada 3 peserta yakni, Raudhatul Hurin (SMAN Unggul Aceh Timur), Maulinda Sofia (SMAN 1 IDI) dan M. Aidil Fashsha (MAN IC Aceh Timur).
“Alhamdulillah kami semua sehat-sehat saat mengikuti 25th World Scout Jamboree SaeManGeum Korea Selatan 2023, dan semua peserta sudah pulang ke tanah air. Sedangkan kami besok (Senin 14/08, Red) bertolak ke Indonesia,” sebutPak Put.
Saat ditanyai tentang berita Taufan Khanun yang melanda bumi perkemahan Jambore Korea Selatan. Pak Put menjelaskan bahwa seluruh peserta saat itu semuanya dievakuasi ke pusat kota Seoul sebelum datangnya Taufan Khanun.
“Namun kegiatan tetap dilanjutkan sampai selesai dengan rotasi wilayah kegiatan,” beber Hijriah Saputra.
Pada penghujung wawancaranya dengan freelinenews.com, Hijria Syahputra berpesan kepada adik-adik Pramuka Aceh Timur untuk terus bekarya dan berkreatifitas di Pramuka sampai menemukan arti dari sebuah korsa.
“Karena Pramuka mengajarkan kebersamaan, kedisiplinan, kemandirian, jiwa korsa dan semangat pantang menyerah, serta menjadi anggota masyarakat yang baik, dan berguna untuk bangsa dan negara ini, ” pesan Hijriah Syahputra. []