FREELINENEWS.com | Aceh Timur – Pelayanan Automatic Teller Machine (ATM) Bank Syariah Indonesia (BSI) di Aceh dalam beberapa hari terkahir sering ngadat. Hal ini membuat sejumlah nasabah kecewa.
“Kita sangat kecewa terhadap pelayanan ATM BSI di Aceh sering kosong dan gagal transaksi, hal ini telah berlangsung sejak berganti dari ATM Bank Konvisional menjadi ATM BSI,” kata Fahmi Zuhir (25) Mahasiswa, warga Kota Idi Rayeuk, Aceh Timur, kepada freelinenews.com, Selasa (04/05/2021).
Menurut Fahmi, selama diberlakukan system bank syariah di Aceh, kebanyakan nasabah semakin sulit dalam melakukan transaksi, kecuali Bank Aceh. “ Jika hal ini terus berlangsung, maka nasabah BSI akan mengalami kesulitan bertransaksi menjelang lebaran Idul Fitri 1442 H ini,” ujar Fahmi, Mahasiswa Faultas Hukum, Universitas Cut Nyak Dhien Langsa.
Amatan freelinenews.com, komplin terhadap pelayanan ATM BSI di Aceh terjadi di seluruh Aceh. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya status nasabah di halaman media social yang mengatakan kecewa terhadap pelayanan ATM yang serig kosong dan sering gagal transaksi atau ofline.
Terkait sering ngadatnya ATM BSI, Anggota DPRK Aceh Timur, M. Yahya YS atau yang akrap disapa Yahya Boh Kayee juga angkat bicara. Katanya, selama diberlakukan Bank Syariah di Aceh, system palayanan ATM menyulitkan masyarakat.
“Harapan kita kepada pihak terkait untuk segera menyelesaikan persoalan ini. Sehingga tidak terjadi kendala transaksi masyarakat saat mau lebaran seperti sekarang ini,” harap Yahya.
Politisi Partai Aceh tersebut, juga mengharapkan kepada pihak Perlindungan Konsumen atau Nasabah untuk dapat mengevaluasi tentang pelayanan Bank Syariah Indonesia (BSI) di Aceh. “Sehingga pelayanan ATM lebih maksimal dan memuaskan para nasabah,” pungkas Yahya YS.(*)