FREELINENEWS.COM | IDI – Meski sidang paripurna V LKPJ Bupati sempat ditunda dengan tidak hadirnya Bupati Aceh Timur, pada Senin kemarin. Akhirnya, Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Timur menerima Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Aceh Timur Tahun Angaran 2019, pada Rabu (12/08/2020) petang tadi.
Sidang paripurna itu dipimpin langsung oleh ketua DPRK Aceh Timur Muhammad Daud dan didampingi para wakil ketua DPRK, juga dihadiri langsung oleh Bupati Aceh Timur, H. Hasballah Bin H. M. Thaib, SH, Sekretaris Daerah kabupaten Aceh Timur, H. M.Ikhsan Ahyat, S.SSTP, M.AP, Sekretaris Dewan Zubir, SE, MM, Kapolres Aceh Timur, Dandim 0104 Aceh Timur, dan Kejaksaan Aceh Timur, serta seluruh kepala Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) dalam lingkungan pemerintahan Kabupaten Aceh Timur.
Pantauan freelinenews.com, Bupati Aceh Timur, terlihat serius menyimak pandangan akhir yang disampaikan 5 fraksi DPRK Aceh Timur, dengan bermacam dukungan, apresiasi, saran serta kritikan yang disampaikan oleh masing- masing juru bicara fraksi.
Bupati Aceh Timur, H. Hasballah. H. M. Thaib, dalam sambutannya mengucapkan terimakasi dan mengapresiasi setingginya atas kerja keras pimpinan dan anggota DPRK Aceh Timur terhadap terlaksananya pembahasan LKPJ Bupati Aceh Timur tahun anggaran 2020.
“Kita yakin semua tanggapan dan rekomendasi yang disampaikan telah dilakukan sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku. Percepatan pembahasa LKPJ ini penting dilakukan untuk kemajuan pembangunan Aceh Timur sendiri,” kata Bupati Aceh Timur.
<”Mau Umrah Hubungi Segera ”Pria yang akrap disapa Rocky juga meapresiasi anggota DPRK Aceh Timur yang telah membentuk tim Pansus LKPJ Aceh Timur yang tersebar dalam 5 dapil di kabupaten ini. “ Ini merupakan inovasi pansus DPRK Pada setiap dapil. Tim pansus sudah melihat langsung kelapangan bagaimana realisasi anggaran dipergunakan tentu ini semua untuk kepentingan kita dalam transparansi anggaran,” ucap bupati H.Hasballah.
Lanjutnya, untuk mewujudkan kemajuan kabupaten Aceh Timur eksekutif dan legeslatif terus akan bersinergi memacu pembangunan. Secara umum capaian kinerja dan sasaran pembangunan Aceh Timur mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
“Begitu juga pengelolaan anggaran kita juga cukup transparan dengan menerapkan system akutansi berbasis akrual. Tentu semua ini tidak terlepas dari hubungan yang bersinergi selama ini. Semoga rekomendasi dan saran yang diberikan dapat menjadi motivasi untuk membangun Aceh Timur kedepan,” pungkas H. Hasballah. H. M. Thaib. (*)
