FREELINENEWS.com | Aceh Timur – Manejer ULP Idi Abdul Majid dalam suratnya bernomor 107 /DI.0002/IDI/2020, tertangal 11 Desember 2020 yang ditujukan kepada Seluruh Muspika, mengimbau kepada masyarakat untuk mewaspadai terhadap Orang Tak Dikenal (OTK) yang mengatasnamakan petugas dari PT. PLN (Persero).
“Surat ini kita tujukan kepada Mupika, dan tembusan juga kita kirim kepada keuchik, sebagai pemberitahuan sehubungan dengan seringnya terjadi kehilangan aset PT. PLN (Persero) di berbagai lokasi dalam wilayah Aceh Timur.
“Untuk itu surat ini kami sampaikan kepada Muspika agar dapat menginformasikan kepada masyarakat, jika ada OTK yang mencoba membongkar aset PLN baik itu kabel di gardu, tiang dan KWH di rumah untuk menanyakan surat tugas resmi dari PT. PLN (Perseoro), karena selama ini banyak kabel optik di lokasi gardu hilang, sehingga terjadi pemadaman,” ujar Abdul Majid.
Bahkan kata Abdul Majid, sebelum banjir ada beberapa lokasi Gardu yang hilang kabel optik, dan juga kehilangan tiang yang dicabut dengan menggunakan mobil kren. “Akibat dari pencurian aset PLN ini mengakibatkan pemadaman terjadi,” ketusnya.
Tambahnya, jika orang tersebut tidak dapat menunjukkan atau membuktikan petugas dari PT. PLN, maka segera laporkan ke pihak PLN terdekat, atau ke Pihak Kepolisian, juga dapat melaporkan ke Kantor PLN terdekat atau ke nomor telpon; Idi (085276575528), Julok(082276122739), dan Simpang Ulim (085372455115). (*)