FREELINENEWS.COM – Tim Pemerintah Kabupaten Aceh Timur, terdiri dari Bapeda, Dinas Pertanian Holtikultura, dan Dinas Pekerjaan Umum setempat melakukan pengecekan terhadap keberadaan embung DI Seuleumak Muda, Kecamatan Nurussalam, yang telah lama terbengkalai.
“Untuk pembangunan kembali embung tersebut, pihak kita harus menelusuri RTRW, atau aset dukumen lokasi Daerah Irigasi (DI) Seuleumak Muda- Paya Enje ini, apakah ada tumpang tindih dengan tanah masyarakat, atau tidak,” kata Kabid Perencanaan Bidang Ekonomi dan Tenaga Kerja Bapeda Aceh Timur, Erwin Atlizar, kepada Freelinenews, disela meninjau embung tersebut, Senin (25/2) siang.
Lanjut Erwin, setelah pihaknya melakukan tinjauan aset, baru dapat diusulkan perbaikan terhadap embung tersebut yang dapat mengairi lebih kurang 300 hektar lebih areal sawah di Kecamatan Nurussalam.
BACA : Embung DI Paya Enje Bagok Aceh Timur Luput Perhatian Pemerintah
“Karena ini embung bersatus DI, maka tanggungjawab penuh untuk pembangunan embung ini ada di pemerintah provinsi. Tugas kita setelah melakukan peninjauan, selanjutkan kita akan mencari kembali dokumen aset embung ini,” pungkas Erwin.
Hadir dalam peninjauan tersebut, Sekretaris Dinas Pertanian Holtikultura Kabupaten Aceh Timur, M. Jamal, SH, staf Bepeda dan Staf dari Dinas Pekerjaan Umum Aceh Timur, serta didampingi oleh Keuchik Gampong Cot Asan, Keuchik Gampong Seulemak Muda, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda setempat. (*)