FREELINENEWS.COM | Aceh Timur – Sepekan terakhir harga ikan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi, Aceh Timur, dilaporkan meningkat. Hal ini disebabkan hasil tangkapan nelayan menurun karena kondisi laut berombak besar dan badai.
Seperti yang dikatakan seorang pedagang ikan di Gudang Wahana Laut Gampong Baro Idi, Mamudin (38). Sebutnya, dalam sepekan terakhir kenaikan harga ikan rata-rata Rp7000/ Kg.
“Harga ikan Kembung mencapai Rp 32.000/Kg, ikan dencis Rp27.000/Kg, Ikan Bawal Rp55.000, Ikan Kakao/ Sumboe Rp25.000/Kg, Tongkol kecil/ umang-umang Rp18.000/Kg, Tongkol Besar Rp20.000/Kg,” sebutMamuddin, kepada freelinenews.com, Selasa (22/09/2020) siang.
Kata pria yang akrap disapa Bang Adek tersebut, selama pandemi COVID-19 yang telah berlangsung beberapa bulan terakhir, baru sepekan ini harga ikan mulai merangkak naik. Itu pun dikerenakan hasil tangkapan nelayan berkurang dikerenakan cuaca laut yang tidak bersahabat,” kata Mamuddin.
<”Mau Umrah Hubungi Segera ”Sambungnya, dampak dari pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung selama ini, sangat mempengaruhi terhadap harga ikan. Pasalnya daya beli di pasar luar Aceh seperti Medan, Padang dan Pekan Baru sedikit berkurang dibandingkan masa kondisi normal sebelum pandemi ini.
“Pandemi COVID- 19 ini sangat mempengaruhi sektor perikanan laut. Meskipun hasil tangkapan nelayan meningkat, akan tetapi kondisi permintaan pasar cendrung menurun tajam. Harapan kita dan kita berdoa agar pandemi ini cepat berlalu di Negara kita ini,”
Mamuddin Pedagang ikan di gudang wahana laut
gampong baro idi rayeuk
