BeritaPendidikan

Iptu Krisna Hadi Widyanto: “Cermat Berlalulintas Selamatkan Masa Depan Mu”

Tingginya pertumbuhan pasar otomotif dewasa ini baik roda dua atau selebihnya menjadikan topik popular tetang keselamatan jalan. Malfungsi sistem berkendaraan seperti komponen kendaraan, infrastruktur jalan, tidak adanya kesadaran berlalu lintas merupakan factor terjadinya peristiwa kecelakaan.

Hal itu dikatakan Kasat Lantas Polres Aceh Timur Iptu Krisna Hadi Widyanto,S.T.K.,S.I.K, kepada freelinenews.com disela-sela sosialisai kesadaran berlalulintas kepada pelajar di jalan lintas Banda Aceh -Medan, depan SMAN 1 Idi Rayeuk, Rabu (09/11/2022) pagi.

Kata Kasat Lantas, banyak kerugian manusia akibat kecelakaan lalu lintas. Selain kerugian produktivitas, akibat kecelakaan lalu lintas juga harus mengeluarkan biaya untuk pengobatan, biaya selama emergency, biaya perawatan, kecacatan yang menurunkan kualutas hidup, serta kematian.

“Apalagi kalangan pelajar, bila kecelakaan terjadi maka akan berakibat ketinggalan mata pelajaran, menimbulkan trauma, ada bekas luka ditubuh dan terganggunya daya pikir ketika terjadi benturan kepala, atau cacat fisik lainnya. Ini sangat mempengaruhi terhadap kelancaran masa depan mu,” papar Iptu Krisna.

Untuk itu, Kasat Lantas Polres Aceh Timur dalam sosialisasinya mengajak pera pelajar untuk paham etika dan tata tertib berlalu lintas dengan baik dan mematuhi semua aturan berlalulintas, menggunakan helm, tidak ngebut, jangan modifikasi kendaraan, menggunakan spion, dan membuat Surat Izin Mengemudi (SIM).

Lanjutnya, kalangan pelajar juga harus mampu mengedukuasi masyarakat lainnya untuk menjaga keselamat berlalu lintas.

“Ketika ugal-ugalan dan tidak patuhnya pengendara terhadap etika berlalu lintas, hal ini akan  mengakibatkan kecalakaan bagi orang lain. Sangat kita sayangkan akibat dari sebuah kecelakaan berdampak terhadap kalangan pelajar, mereka adalah generasi penerus masa depan bangsa ini,” ucap pria alumni Akpol tahun 2015 tersebut.

Seorang Warga Tidak menggunakan Helm mendapat sosialisasi dari anggota satuan lantas Polres Aceh Timur. (Foto Dok Humas Polres Aceh Timur)

Lanjut Iptu Krisna Hadi, tujuan dari kegiatan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) yang digelar pihaknya, agar para pelajar menjadi pelopor ketertiban berlalu lintas, sejak dini. Pelajar juga harus harus mampu mengedukuasi sikap masyarakat lainnya agar mereka selalu mematuhi aturan berlalu lintas.

“Selain penyuluhan police go to school, pihak kita Satuan Lantas Polres Aceh Timur, juga kerap melakukan imbauan kepada masyarakat lewat spanduk, dan penyuluhan dalam kegiatan razia, atau hunting,” sebut Iptu Krisna.

Kendati demikian, Ia tidak menafikan, pihaknya masih menemukan sejumlah pelanggaran yang dilakukan pengguna jalan.

“Intinya edukasi tertib berlalulintas yang kami sampaikan ini adalah terwujud dan terpeliharanya lalu lintas yang aman selamat tertib dan lancar. Meningkatnya kualitas keselamatan dan menurunnya tingkat fatalitas korban kecelakaan. Serta terbangunnya budaya tertib berlalu lintas dalam wilayah Aceh Timur khususnya,” demikian Kasat Lantas Polres Aceh Timur Iptu Krisna Hadi Widyanto,S.T.K.,S.I.K.[]

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.
%d bloggers like this: