FREELINENEWS.COM | IDI – Prof. Ir. Sudjana, PhD hadir di Pelabuhan Perikanan Nasional Kuala Idi, Aceh Timur, guna melakukan testimoni produk bumbu penyegar ikan laut aTmatsya kepada pengusaha ikan di lingkungan PPN setempat. Rabu (26/6) siang.
Luar biasa, produk aTmatsya merupakan bahan penyegar ikan laut alami yang barangkali penemuan baru anak bangsa ini yang dapat memberikan kesegaran produk perikanan laut hingga 40 hari lamanya, aman untuk konsumsi.
Menurut Prof. Ir. Sudjana, PhD sebagai penemu ramuan aTmatsya, produk ini merupakan peradaban baru dunia perikanan khususnya Indonesia. “aTmatsya dapat mempertahankan rasa, aroma, dan tekstur ikan seperti ikan laut segar yang baru ditangkap dari laut,” kata Prof. Sudjana saat di wawancarai freelinenews.com, di sela-sela testimoni.
Lanjutnya, selain itu, aTmatsya juga sangat aman dikomsumsi karena pembuatannya mengunakan bahan alami, tanpa campuran bahan kimia apapun. aTmatsya juga dapat mengurai bau amis, menambah umur kesegaran produk dan mengurangi kerugian akibat kerusakan produk pada saat dilakukan transportasi dan penyimpan produk hasil laut segar.
“Dengan menggunakan aTmatsya dapat memberikan kesegaran ikan meski disimpan 40 hari lamanya. aTmatsya juga mudah digunakan, hanya dengan merendam ikan segar dalam larutan aTmatsya dengan air asin selama 3 menit, kemudian disimpan dalam peti es. Selama 40 hari ikan masih kelihatan segar, dan aman dikosumsi,” pungkas Prof. Ir Sudjana depan pengusaha ikan di PPN Kuala Idi.
Testimoni aTmatsya juga dilihat langsung oleh pengusaha produk perikanan laut di PPN Kuala Idi, H. Husaini, menurutnya produk tersebut dapat membantu para pedagang ikan agar menyimpan ikan lebih segar dalam waktu yang lama, dan aman serta bebas dari bahan kimia.
Ikut hadir pada acara testimoni aTmatsya di PPN Kuala Idi, Akademisi dari Universitas Panca Budi (UNPAB) Medan, DR. H. Abdiyanto,SE. Msi, M Dharma Tuah Putra, SE. MM, Yossie Rossantu, SE. MM dan dari Universitas Riau Kepulaian (UNRIKA) Batam, Ade Isyana Hairunnisah, SE, AK, MAK.
Serta dihadiri oleh distributor aTmatsya Sumatera dan Aceh Saifuddin Puteh mantan Sekda Aceh Timur, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Aceh Timur, Ir. T Syawaluddin, dan unsur dan staf UPTD PPN Kuala Idi, serta para pengusaha ikan di PPN Kuala Idi, Aceh Timur. (*)